Music Compilation

Josh Groban






Romantic Slow and Sentimental














Dealova



Aku ingin menjadi mimpi indah dalam tidurmu
Aku ingin menjadi sesuatu yang mungkin bisa kau rindu
Karena langkah merapuh tanpa dirimu
Oh karena hati tlah letih . . .

Aku ingin menjadi sesuatu yang slalu bisa kau sentuh
Aku ingin kau tau bahwa aku selalu memujamu
Tanpamu sepinya waktu merantai hati
Oh bayangmu seakan-akan . . .

Kau seperti nyanyian dalam hatiku yang memanggil rinduku padamu Ooo
Seperti udara yang kuhela kau selalu ada . . .

Hanya dirimu yang bisa membuatku tenang
Tanpa dirimu aku merasa hilang
dan sepi . . dan sepi . . .

Kau seperti nyanyian dalam hatiku yang memanggil rinduku padamu Ooo
Seperti udara yang kuhela kau selalu ada . . .
Selalu ada . . .

I want to be your sweet dream
I want to be something that you could longing for
Since my footstep will be weaken without you
Oh since my heart was too tired...
I want to be something that you could touch
I want you to know that I always adore you
Without you this quiet moment is chaining my heart
Oh senses of you is as though as...
You are the song in my heart that called my longing for you Ooo
You are the air that I breath
you always there for me ...

Only you that could make me feel tranquil
Without you I feel lost
And in silence... And in silence...

You are the song in my heart that called my longing for you Ooo
You are the air that I breath
you always there for me . . .
Always there . . .


Solitude

Dan kaupun terusir dari rumah
sebatas kata lembut namun tegas
sekuat hasrat diri dan kehormatan kaum
sebesar dosa yang tak berampun

Dan kaupun terusir dari rumah
sembilan belas tahun sudah,
mama gagal mendidikmu
pergilah, bawalah apa yang bukan dariku.
Tak lagi mama ingat telah melahirkanmu.


O demi cinta karena cinta
kaupun terusir dari rumah . . .

Mama maafkanlah adek,
adek sayang sama mama . . .
Tlah kau coreng muka mama
Siapakah laki-laki itu?
Jangan pernah kembali ke rumah ini

Oleh karena cinta
benih laki-laki kecintaannya
Oleh karena aib
dua minggu digugurkannya


Dan kaupun terusir dari rumah . . .
Duka dan lara tak mengusik senyum riangmu
Naluri kemudaanmu membuncah gejolak hati
Penuh rindu pada sang kekasih

Kasih, aku kini sebatang kara
Kutunggu engkau di tempat biasa
Darinya ku kan menapak jalan
yang tak pernah kulalui . . .



Perempuan Itu

Sepinya malam ini, membawa kenangan masa lalu

Menusuk kalbu merobek jantung

Biar kau tau luka di hati takkan sembuh

Biar kau pahami dalamnya sayatan di hatiku

Kenangan indah menambah lara

Senyumanmu mengiris tulang bagai sembilu

Apa gerangan membuatmu setega itu

Sungguh aku menyesali telah mencintaimu


Hanya untuk terinjak dan teraniaya

Sungguh kutangisi cintaku yang tak pernah pudar padamu . . .

Katakanlah, apa gerangan membuatmu sekejam itu padaku



Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Earn Money With Your Website